Jakarta – Staf Khusus bidang Manajemen Internal, Agust Jovan Latuconsina menegaskan kepada seluruh Pertanahan Nasional (ATR/BPN) untuk melaksanakan tiga arahan kepada Menteri ATR/ Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Arahan itu ia sampaikan dalam rapat Kordinasi yang berlangsung secara daring Rabu (31/8/2024)
“Sejak pak Menteri AHY ditugaskan sebagai Menteri, ada tiga tugas Utama yang diberikan kepada beliau, ini tidak bisa dikerjakan sendiri, harus dikerjakan bersama jajaran Kanwil (Kantor Wilayah) dan Kantah (Kantor Pertanahan). Tolong masing masing Kanwil melakukan monitoring dan evaluasi untuk Kantah- kantah sudah berapa persen capaian. (tiga intruksi Presiden) disampaikan kepada kami untuk dilaporkan kepada menteri.l, kata Agus Jovan Latuconsina dalam arahannya.
Adapun tiga tugas tiga utama yang diamanahkan presiden kepada menteri AHY antara lain mempercepat pendaftaran tanah diseluruh indonesia, memasifkan implementasivseritifikat tanah eloktronik, serta revisi aturan hak guna usaha ( HGU ) untuk menyukseskan perdagangan karbon atau carbon trading. ketiga tugas tersebut sejauh ini berhasilkan dilaksanakan dengan baik. Lebih dari 115 juta bidang tanah telah terdaftar dan 362 kantah telah melaksanakan layanan sertifikat tanah eloktronik.
Selain ketiga tugas tersebut Agust Jovan Latuconsina menyampaikan bahwa seluruh jajaran dapat mengoptimalkan 7 layanan Prioritas yang ada di kementerian ATR/BPN.” Ini masing-masing kanwil juga perlu mengecek jajaran kantahnya dan dilaporkan secara berkala,” tuturnya.
Agust Jovan Latuconsina juga menegaskan agar seluruh jajaran tidak hanya bisa bekerja tetapi juga dapat menginformasikan hasil kerjanya kepada masyarakat. Untuk itu, ia menekankan bahwa pentingnya seluruh jajaran agar menjalankan program Optimalisasi EKSISTENSI yang telah diancangkan oleh Menteri ATR/ kepada BPN pada bulan April yang lalu.