AYo Berbagi

Warga Temukan Jenazah Di Pondok Ladang,Ternyata Jasad Warga Bagan Hulu

 

 

Rohil. Masyarakat Jalan SMA Negeri 2 Bagan Hulu,Bagansiapiapi,Rokan Hilir,Sabtu (20/1/2024) Jam 14.00 WIB menemukan sesosok jenazah telah berbentuk kerangka di dalam pondok tersebut.

 

Sontak membuat warga sekitar gempar dan berbondong-bondong datang ke pondok reot yang terletak ditengah ladang tersebut untuk melihat TKP.

 

Awalnya warga setempat tidak mengetahui jasad siapa,karena warga sekitar tidak merasa ada kehilangan warganya selama ini.

 

Setelah warga melapor ke petugas Polsek Bangko dan turun ke lokasi ditemukan kerangka tersebut untuk melakukan pemeriksaan dan tim medis.

 

Ternyata misteri ini terkuak berbekal dari informasi masyarakat luas bahwa jasad tersebut adalah Abdul Hamid (40 ) warga Jalan Kecamatan Gang Baru Kelurahan Bagan Punak Kecamatan Bangko.

 

Data dirangkum dari berbagai sumber dan disekitar pondok ladang tersebut menyebutkan jasad yang ditemukan ini adalah Abdul Hamid (40).

 

Sedangkan pondok tempat ditemukan kerangka Abdul Hamid ini milik Umi Irus yang sudah lama tidak difungsikan atau dipakai pemiliknya.

 

Bhabinkamtibmas Bagan Hulu Bripka Afrizal langsung ke TKP bersama warga dan mengumpulkan data dan informasi dengan memintai keterangan saksi antaranya,

Umi Irus (50),Rocky (35 ),

Jhony (56),Ketua RT setempat.

 

Akhirnya dengan mengetahui kerangka tersebut adalah Abdul Hamid Bhaninkamtibmas Bagan Hulu,Bripka Afrizal langsung menghubungi Iskandar (49) abang kandung Abdul Hamid.

 

*Kronologis kejadian.*

 

Bhabinkamtibmas Bagan Hulu Bripka Afrizal menghubungi piket SPK Polsek Bangko dan Puskesmas Bagansiapiapi untuk ke TKP.

 

” Sekira Jam 15.10 WIB, Iskandar ( abang kandung korban) sampai di TKP dan mengecek keberadaan tulang belulang di pondok tersebut memastikan kebenaranya, ” Ucap Bripka Afrizal.

 

” Berbekal dengan ciri ciri yang ada Iskandar meyakini jenazah tersebut adalah adik kandungnya,Abdul Hamid,lalu di evakuasi ke rumahnya di Bagan Punak, ” Sebut Bhabinkamtibmad Bagan Hulu ini.

 

Terungkap pula semasa hayatnya Abdul Hamid merupakan ODGJ dan sering berjalan-jalan sesuka hatinya.

 

Sebagai ahli waris Iskandar menolak dilakukan visum dan otopsi dikarenakan keluarga meyakini jenazah adiknya Abdul Hamid.

Karena melihat kondisinya sudah tulang belulang jenazah tersebut segera untuk di makamkan.(02)