27 April, 2024
AYo Berbagi

HUT Bhayangkara ke-75,Persembahkan 1 Juta Vaksin Untuk Masyarakat Sehat-Indonesia maju

Ayoberbagi.co.id–Jakarta– Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan akselerasi target vaksinasi massal Pemerintah Indonesia 1 juta perhari Herd Immunity terhadap virus Covid-19.

Momentum menyambut HUT Bhayangkara ke-75, Mabes Polri dan 34 Polda Istitusi pertama menggelar vaksinasi massal dengan target 1 juta lebih.

Presiden Joko Widodo meninjau kegiatan pelaksanaan vaksin di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan (26/6/ 2021) kemaren.

Di mana menurut Kapolri target tercapai sesuai dengan tema Hari Bhayangkara ke 75, ” Transformasi Polri Yang Presisi Mendukung Percepatan Penanganan Covid-19 Untuk Masyarakat Sehat dan Pemulihan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Maju, “.

Bentuk transparansi untuk masyarakat, Polri menyiapkan Dashboard Highlight terkait vaksinasi yang dapat diakses di https://serbuanvaksinasi.polri.go.id/highlight. Sebanyak 1.285.460 terpantau sudah di vaksin.

Publik dapat melihat real time total masyarakat yang sudah di vaksinasi,dan provinsi mana terendah dan tertinggi jumlah yang telah di vaksin.

Untuk data akuntabel,Polri menggandeng DirjendP2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) Kemenkes RI guna pemantauan jumlah vaksinasi Covid-19.

Hingga saat ini dalam pengitungan Dirjen P2P terdata 1.285.353 orang telah mendapatkan suntikan vaksin .

Polri juga melibatkan Komite Penanganan Covid- 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC- PEN) dalam pengitungan vaksinasi.

Kapolri menghimbau untuk terus mempertahankan target satu juta vaksin setiap hari ini dan meyiapkan strategi untuk target tersebut.

Seperti setiap provinsi menyiapkan minimal 3 sentra vaksinasi, Bidokkes, RS Bhayangkara dan Mapolda untuk Provinsip  percepatan5 sentra vaksin.

” Setiap Polres menyiapkan minimal 2 sentra vaksinasi, Polres di pulau Jawa, Polresta,Polrestabes minimal 3 sentra vaksin, ” Tegas Jenderal Bintang Empat ini.

Untuk kegiatan vaksinasi. Selanjutnya, mobilisasi masyarakat atau peserta oleh Ditbinmas dan Bhabinkamtibmas Polsek dan Polres. Mengantisipasi hoaks atas KIPI atau kehalalan vaksin, terutama astrazeneca.

” Membentuk 12 rayonisasi vaksinator yang disiapkan Polri sebagai tenaga vaksinator tambahan dalam rangka pendampingan kegiatan vaksinasi Nasional dengan 600 personel,” Terang Jenderal Sigit.

Juga akan disiapkan Tim Resimen Vaksinator Covid-19 untuk mengisi kegiatan vaksin di sentra yang kekurangan vaksinator seperti Kepri, Riau, Jabar,Jateng, Jatim.

Menurut Sigit, semua upaya Polri berdasarkan asas Salus Populi Supreme Lex Esto atau keselamatan rakyat sebagai hukum tertinggi.

(Relis Div.Humas Polri/02/02)