Bagansiapiapi. Ada apa dengan KPUD (Komisi Pemilihan Umum Daerah) Rokan Hilir tiba-tiba saja sejak Senin (25/9/2023) lalu hingga Jumat (29/9/2023) hari ini masih menjadi bahan cerita hangat di kedai-kedai kopi khususnya di kota Bagansiapiapi.
Hangatnya cerita tentang KPU Daerah Kabupaten Rokan Hilir ternyata beberapa hari lalu di laporkan sebuah LSM ke Kejari Rokan Hilir terkait dana hibah Tahun 2020 atau menjelang Pilkada lalu.
Laporan sebuah LSM tersebut teŕkait dana hibah APBN dan APBD Rokan Hilir yang diterima komisi yang membidangan pesta demokrasi rakyat ini.
Data dirangkum, Jumat (29/9/2023) menyebutkan dana hibah yang diterima KPU Daerah Rohil ini menerima hibah APBD Rohil sebesar 32.338.478.883 rupiah dan dari APBN sejumlah 4.338.120.458 rupiah pada bulan Juli 2020 lalu.
Uang negara sebanyak ini diperuntukkan untuk pembelian peralatan barang dan jasa menjelang Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Rohil.
Selain itu data yang berhasil di rangkum reporter media ini apa yang di laporkan LSM tersebut terkait dugaan lima item dugaan.
Pertama, Tumpang tindih anggaran APBD Rohil dan APBN, Kedua dugaan mark up belanja barang dan jasa, Ketiga Penerimaan sejumlah uang, Keempat perjalanan dinas fiktif dan Kelima manipulasi SPJ.
Untuk sandaran berita agar berita berimbang, Jumat (29/9/2023) Jam 14.34 WIB, reporter media ini mendatangi Kantor KPUD Rohil di Batu Empat untuk mengkonfirmasi, Ketua KPUD Rohil, Supriyanto.
Walau sebelumnya sudah menghubungi Ketua KPUD Rohil ini melalui pesan WhatsApp namun tidak dijawab dan bahkan juga malalui handpone juga tidak diangkat oleh Supriyanto.
Namun melalui staf teknis KPUD Rohil, Eka Murlan diruang kerjanya menyebutkan Supriyanto sedang dinas luar ke luar kota.
” Pak Ketua usai ada acara di Pekanbaru lanjut pula ke sebuah acara di Solo, jadi Senin 2 Oktober 2023 saja jumpa beliau baru masuk kantor, ” Ucapnya.
Kini setelah dilaporkan LSM ke Kejaksaan Rokan Hilir, masyarakat berharap laporan tersebut di tindak lanjuti, ” Ini isu menarik dan perlu diusut menyangkut uang negara dan uang rakyat, ” Ucap warga.
Masyarakat menunggu episode selanjutnya dari dugaan yang kini telah di laporkan tersebut sehingga ada titik terang dari isu yang sejak lama telah pula di dengar masyarakat luas ini.
Hebat dan menariknya pesan whatsapp dan seluler awak media untuk konfirmasi tidak dibalas dan di respon Supriyanto sang Ketua KUPD Rohil ini. (02)