Ayoberbagi.co.id–Sinaboi. Angin kencang menyebabkan gelombang laut tinggi, Sabtu (5/3/2022) Jam 21.00 WIB di perairan Sungai Nyamuk Sinaboi menyebabkan 1 kapal ikan nelayan di nakhodai Irham (46) terbalik karam di hempas ombak di perairan Sinaboi.
4 orang ABK pekerja tiang bubu milik Acai ini baru saja selesai bekerja dan pindah ke kapal ikan yang di nakodai (tekong sebutan warga Tionghua) Irham (46) warga Raja Bejamu Kecamatan Sinaboi untuk pulang ke bangliau.
Naas angin kencang dan gelombang tinggi membuat kapal kayu terbalik dan 4 nelayan warga Raja Bejamu Sinaboi ini masing-masing Atan (60) ABK),Irham (46) (Nakoda/tekong),Nikmat Goltum (65) ,Muhaisin (43) dan Atan (60) hanyut terseret air laut.
Beruntung Atan (60) dapat menyelamatkan diri bergantung di tiang bubu,3 rekanya masing-masing Irzam (46) ,Nikmat Goltum (65) dan Mukhaisin (43) terbawa derasnya gelombang laut .
Menerima informasi kapal karam,Penghulu Raja Bejamu Musfar dan nelayan tempatan turun bersama nelayan lainya mencari ABK kapal naas tersebut.
Minggu (6/3/2022),jasad Nikmat Goltum (65) di temukan tersangkut di jaring bubu ikan milik Sorbaini Nasution lalu di evakuasi ke Raja Bejamu di serahkan ke pihak keluarga .
2 ABK lainya hingga saat ini masih dalam pencarian di pesisir perairan Sinaboi.
Terrpisah Penghulu Raja Bejamu Musfar,Senin (7/3/2022) menyebutkan ada 4 warga Raja Bejamu karam di perairan Sungai Nyamuk Sinaboi Sabtu (5/3/2022) Jam 21.00 WIB kemaren.
” Empat warga Raja Bejamu berprofesi nelayan itu mengalami naas dan karam di laut,Sabtu (5/3/2022) Jam 21.00 WIB kemaren,Minggu (6/3/2022) di temukan satu orang atas nama Nikmat Goltum (65) dalam kondisi tak bernyawa tersangkut di jaring ikan,dua warga atas nama iriham (46) dan Mulhaisin (43) belum ditemukan, ” Sebut Musfar.
” Tapi pencarian Irham dan Mukhaisini masih dilakukan,semoga keduanya ditemukan,mohon doanya, ” Harap Musfar melalui sambungan seruler.
Terpisah Kapolsek Sinaboi AKP Evi Hermanto mrmbenarkan adanya kecelakaan laut di perairan Sinaboi Rohil, ” Benar,pencarian di lakukan,peristiwa ini terjadi saat angin dan gelombang laut tinggi di perairan Sinaboi,musibah ini terjadi, ” Ucap Evi Hermanto.
(Tim Telisik AYo betbagi)