Ayoberbagi.co.id–Bagan Batu–Orang tua mana rela anaknya dibawa tanpa izin,membuat JT (50) mencari kemana anaknya bepergian Kamis (11/11/2021) lalu.
JT (50) warga Bagan Batu ini menghubungi kerabatnya dan mencari Kuntum (16 bukan nama sebenarnya) ke beberapa lokasi di Kota sawit tersebut.
Akhirnya JT (50) bertemu dengan SW alias Toyo (26) warga Bakti Makmur Bagan Sinembah dan menanyakan keberadaan anaknya.
Dalam pertemuan Jumat (12/11/2021) jam 02.30 WIB,SW alias Toyo (26) dengan polos menyebutkan keberadaan Kuntum (16) di salah satu kamar di wisma Akasia Bagan Batu.
Tahu keberadaan anaknya di Wisma Akasia,Kuntum (16) di jemput untuk pulang ke rumah .
Alangkah terkejutnya JT (50) Sum br T dan TN (kerabat korban) mendengar pengakuan dari mulut ABG,telah mengalami pelecehan seksual dua kali.
JT (50) bersama keluarganya mendatangi Polsek Bagan Sinembah membuat laporan polisi karena tidak terima anaknya mengalami pelecehan seks.
Dalam waktu singkat SW alias Toyo (26) di amankan tim opsnal Polsek Bagan Sinembah dan di jobloskan ke RTP .
Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH.Sik melalui Kasubbag Humas Polres Rohil AKP Juliandi SH,Jumat (19/11/2021) membenarkan kejadian tersebut.
” Benar,tersangkanya wanita bernama SW alias Toyo (26) perbuatanya lesbian,saksi korban sudah di visum et revertum,polisi sudah mengamankan barang bukti untuk kepentingan penyelidikan, ” Ucap AKP Juliandi SH.
Kasubbag Humas Polres Rohil ini menambahkan hasil pemeriksaan korban mengalami dua kali perlakuan penyimpang tersebut.
” Dalam visum terdapat luka dan lecet pada kemaluan korban,pelaku di jerat pasal 76 E junto pasal 82 UU RI Nomor : 17 Tahun 2016 Tentang Perubahan UURI Nomor : 23 Tahun 2020 Tentang Perlindungan Anak, ” Sebut Kasubbag Humas Polres Rohil ini.
(Sultan HF/Suriman/Satria)